GLUCODR AGM 4000 w Strip 25 T

GLUCODR AGM 4000 adalah alat portabel yang dapat anda gunakan untuk mengukur kadar gula darah, dimana hasil dapat diketahui dalam waktu sekitar 5 detik. Untuk mengukur kadar gula darah dengan alat ini, dibutukan sampel darah hanya 0.5 mikroliter saja, dimana meter Glucodr akan menampilkan hasil kadar gula darah dalam rentang 10 – 900 mg/dL. Dengan dimensi ringkas yaitu 49 x 93.5 x 17.5 mm, dan berat 40 gram, alat ini mudah dibawa dan baterai pada GlucoDr meter ini dapat bertahan hingga 1000x penggunaan.

Portable serta Mudah Digunakan untuk Mengukur Kadar Gula Darah

GLUCODR AGM 4000 hadir dengan desain yang terlihat simple serta dilengkapi layar LCD berukuran 37 x 42 mm. Ukuran Layar LCD yang cukup besar ini memudahkan anda untuk melihat hasil dari test. Ukuran meter Glucodr yang hanya sekitar 49 x 93.5 x 17.5 mm ini ringkas dan memudahkan untuk dibawa. Sedangkan untuk pengukuran juga cukup mudah. Jika pada meter pengukur yang tidak disertai fitur auto coding, anda perlu melakukan coding strip pengukur pada meter secara manual, maka pada GlucoDr AGM 4000 dapat dilakukan secara otomatis. Fitur Auto Coding pada alat ini akan secara otomatis mendeteksi dan melakukan coding pada strip meter yang dimasukkan pada alat pengukur. Gold Electrode yang digunakan pada strip pengukur akan memastikan strip serta meteran sensitive terhadap sampel darah dan menunjukkan hasil test yang akurat.

Tes Kadar Gula Darah (Blood Glucose) dan Cara Melakukannya

Untuk mengukur kadar gula darah, selain membutuhkan meter pengukur, anda juga membutuhkan jarum pengambil darah serta strip untuk mengukur. adalah. Cara menyiapkan atau mengukur juga cukup mudah dimana anda hanya perlu membuka dan memasang strip pengukur ke dalam meteran. Lalu bersihkanlah terlebih dahulu tangan atau jari anda yang akan diambil darahnya dengan air bersih atau alkohol dan biarkan kering. Setelah itu gunakan lancet / lancing device yang disertakan untuk mengambil darah, dan teteskan / biarkan darah mengenai strip pengukur. Meteran GlucoDr AGM 2100 akan bekerja secara otomatis dan menampilkan hasil pengukuran dalam waktu sekitar 10 detik.  Video diatas menunjukkan ilustrasi umum cara mengukur dengan alat ukur gula darah seperti GlucoDr.

Disarankan untuk melakukan pengukuran dengan FPG (Fasting Plasma Glucose), dimana sebelum mengukur, anda berpuasa makan & minum (kecuali air putih) terlebih dahulu selama 8 jam. Hasil normal atau sehat dalam tes kadar gula puasa (FPG) adalah pada level 70 – 99 miligrams per deciliter (mg/dL). Apabila hasil pengukuran gula darah puasa berada di antara 100 – 125 mg/dL, kondisi ini dikenal dengan sebutan impaired fasting glucose / prediabetes, dimana terdapat risiko untuk menderita diabetes tipe 2. Sedangkan hasil pengukuran diatas 126 mg/dL menandakan menderita diabetes. Keunggulan dari GLUCODR AGM 2100 adalah Anda dapat melakukan pengaturan waktu, tanggal, alarm, dan mengetahui hasil rata-rata tes harian. Kapasitas memorinya mampu menampung hingga 100 hasil test dan dapat disesuaikan dengan data tanggal dan waktu ketika pengujian darah dilakukan.

Jenis Diabetes, Gejala serta Hubungannya dengan Ketone

Diabetes (kencing manis) terbagi menjadi dua tipe yang dikenal dengan diabtes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Diabetes Type 1 (Juvenile Onset) disebabkan kerusakan pancreas sehingga tidak dapat menghasilkan insulin. Diabetes Type 2 (Adult Onset), disebabkan resistensi insulin, dimana insulin cukup namun tidak dapat mengontrol kadar gula darah.

Gejala atau symptoms dari diabetes juga beragam dan sedikit berbeda antar tipe diabetes. Gejala umum adalah badan berasa gemetar, mudah haus, pusing. Jika dilakukan pengukuran kadar gula darah, akan diperoleh hasil kadar gula darah diatas normal.

Sedangkan Ketone dihasilkan sebagai akibat tubuh membakar lemak untuk sumber energi sebagai akibat insulin dalam tubuh kurang atau tidak cukup untuk mengolah karbohidrat / glukosa dalam tubuh. Dikarenakan kadar glukosa yang bertambah dalam darah, merupakan pemicu diabetes, serta ketone yang bertambah sebagai akibat tubuh membakar lemak, juga bertambah dan masuk ke dalam urine (Ketonuria). Untuk itulah dalam pemeriksaan kadar gula darah pada penderita diabetes, juga dilakukan pemeriksaan ketone. Bila kadar ketone sudah terlalu tinggi dapat berakibat fatal dan terjadi Ketoasidosis, kondisi serius yang bisa menyebabkan koma diabetikum atau bahkan kematian.

Apa itu Diabetic Ketoacidosis?