X

5 Tantangan Yang Dihadapi Mahasiswa Di Tanah Rantau

Apakah saat ini anda merupakan salah satu mahasiswa yang sedang merantau di tanah rantau? Memutuskan untuk merantau bukanlah pilihan yang mudah untuk dilakukan karena akan banyak tantangan yang akan anda hadapi. Apalagi jika anda sebelumnya belum pernah pergi jauh dalam waktu yang cukup lama seorang diri. Orang yang memutuskan untuk merantau biasanya identik dengan pribadi yang mandiri serta berani.

Banyak alasan yang membuat seseorang pada akhirnya memutuskan untuk berkuliah yang memiliki jarak yang sangat jauh dari tempat tinggal mereka. Sehingga membuat mereka harus menentukan pilihan untuk tinggal menetap atau tinggal sementara didekat daerah kampus.

Beberapa alasan yang membuat seseorang memutuskan untuk merantau ketika berkuliah, yaitu ingin merasakan suasana baru, memperoleh pengalaman berharga, dan ingin mendapatkan kualitas pendidikan yang lebih baik lagi.

Namun, merantau bukanlah perkara mudah. Karena anda akan menghadapi banyak tantangan. Tantangan tersebut tidak hanya berasal dari dunia perkuliahan saja, melainkan tantangan tersebut dapat berasal dari lingkungan sekitar di daerah tanah rantau tersebut. Nah, berikut tantangan yang akan anda hadapi ketika berkuliah di tanah rantau. Yuk, kita bahas!

1. Tantangan Yang Pertama Adalah Kemampuan Mengelola Keuangan

Salah satu tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa di tanah rantau adalah harus memiliki kemampuan dalam mengelola keuangan. Kemampuan ini sangatlah penting dimiliki oleh para mahasiswa tersebut. Karena jika mereka melakukan kesalahan sedikit saja, maka akan berdampak kepada dirinya sendiri.

Anda harus memiliki kemampuan ini dengan baik, apalagi jika anda hanya mengandalkan uang kiriman dari orang tua. Dengan uang yang dimiliki hanya terbatas, anda dituntut untuk bisa mengalokasikan uang yang anda miliki untuk memenuhi kebutuhan anda yang beragam pula.

Tidak hanya kebutuhan sehari-hari saja, namun anda harus memenuhi kebutuhan yang berkaitan dengan pendidikan anda pula.

Jika anda merasa bahwa uang yang anda miliki sangat terbatas dan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan anda sehari-hari, maka anda dapat mencoba untuk berjualan ataupun bekerja part time.

Jika anda ingin mencoba berjualan dan mengalami kebingungan untuk mendapatkan modal usaha, maka anda dapat membaca artikel ini mengenai cara mendapatkan modal bagi mahasiswa yang ingin membuka usaha https://www.bhinneka.com/blog/modal-usaha-bagi-mahasiswa/

2. Tantangan Yang Kedua Adalah Kemandirian

Salah  satu tantangan yang dihadapi oleh mahasiswa di tanah rantau adalah dituntut untuk menjadi pribadi yang mandiri. Anda dituntut harus mengetahui bagaimana cara anda bersikap dalam menghadapi sesuatu hal, harus menyelesaikan tantangan yang ada, dan harus bisa menyelesaikan permasalahan yang anda tanpa menunggu uluran tangan yang ada.

Ketika merantau anda juga akan sendirian tanpa ada orang terdekat, seperti ayah dan ibu yang ikut serta dengan anda. Sehingga anda dituntut untuk melakukan berbagai macam aktivitas seorang diri.

Seperti yang biasanya ada ibu yang membantu anda untuk memasakkan makanan untuk anda, membersihkan rumah, menyuci baju, dan lain-lain. Kini anda harus menyelesaikan segala kegiatan tersebut seorang diri.

Belum lagi anda mengalami sakit di tanah rantau tanpa adanya orang terdekat yang bisa mengurus anda. Mungkin jika anda memiliki seorang teman di tanah rantau, mungkin ia dapat membantu anda untuk menemani berobat ke dokter ataupun membantu anda untuk membelikan obat. Namun, walaupun ada teman, merek tidak akan merawat anda seperti orang tua anda.

Hal ini akan membuat anda merasa rindu dengan keluarga anda. Anda menjadi ingat tentang bagaimana cara orang tua anda merawat anda ketika sakit. Sakit ditambah dengan rindu dengan keluarga akan menambah kesedihan anda.

Belum lagi jika keluarga mengetahui bahwa anda sedang sakit, maka hal ini dapat membuat orang tua anda menjadi khawatir.

3. Tantangan Yang Ketiga Adalah Perbedaan Budaya dan Bahasa

Pernahkah anda mendengar pepatah yang berbunyi seperti ini “lain ladang lain belalang, lain lubuk lain pula ikannya”. Nah, tahukah anda apa maksud dari pepatah ini? Adapun maksud dari pepatah ini adalah setiap daerah memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Ketika anda pergi ke satu daerah lalu pindah ke daerah lain, pasti anda akan menemukan banyak perbedaan dari kedua daerah tersebut.

Salah satu karakteristik dari suatu daerah adalah dengan adanya beragam perbedaan budaya sehingga anda harus bisa menyesuikan diri dengan adanya perbedaan budaya tersebut.

Apalagi jika budaya di daerah tanah rantau sangat berbeda dengan daerah kampung halaman, maka hal ini menjadi tantangan bagi anda untuk bisa menyesuaikan diri.

Tidak hanya budaya, pasti anda akan menemukan juga adanya perbedaan bahasa. Setiap daerah memiliki bahasanya masing-masing yang berfungsi untuk mempelancar serta mempermudah proses komunikasi.

Anda akan menemukan adanya perbedaan dialek dan kosakata yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan satu kata saja bisa memiliki makna yang beragam dan maksud yang berbeda-beda pula.

Oleh karena itu, anda harus mencari tau perbedaan ataupun arti dari kosa kata yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan begitu, anda tidak akan mengalami kesalahpahaman ketika berkomunikasi dengan orang sekitar tanah rantau tersebut.

4. Yang Keempat Adalah Perbedaan karakter

Salah satu tantangan lainnya adalah dengan adanya perbedaan karakter orang-orang yang berada di tanah rantau tersebut. Dengan adanya perbedaan, seperti sifat, karakter, dan pembawaan diri orang sekitar anda, maka hal ini sebenarnya dipengaruhi oleh banyak hal, salah satunya adalah budaya dan latar belakang yang mereka miliki.

Bahkan anda dapat menemukan seseorang yang memiliki karakter 180 derajat yang sangat berbeda dengan orang-orang yang sebelumnya pernah anda temui. Namun, dengan anda bertemu dengan  orang-orang yang memiliki karakter yang berbeda-beda, maka hal ini dapat membantu anda untuk mencoba melatih diri anda untuk memahami karakter-karakter tersebut.

Tidak hanya itu, anda juga harus bijak dalam memilih pergaulan yang akan anda temani. Karena jika dirumah, mungkin orang tua anda akan sangat selektif dan mengawasi pergaulan yang anda miliki.

Namun, jika sudah berada di tanah rantau, orang tua anda hanya dapat memberikan nasihat tentang cara-cara untuk memilih pergaulan, sedangkan pilihan untuk memilih pergaulan tersebut ada di tangan anda.

Oleh karena itu, anda harus bijak dalam memilih pergaulan tersebut. Anda harus memilih pergaulan yang berenergi positif dan memberikan dampak yang baik bagi anda. Jangan sampai anda malah terjerumus ke pergaulan yang negatif.

5. Yang Terakhir Adalah Homesick

Salah satu tantangan yang anda hadapi adalah sering merasakan homesick. Homesick adalah perasaan yang dirasakan oleh seseorang karena rindu akan rumah atau kampung halaman. Biasanya perasaan ini dirasakan oleh seseorang yang merantau.

Nah, jika anda adalah seorang mahasiswa yang sedang merantau di tanah rantau untuk berkuliah, biasanya anda akan merasakan perasaan ini. Kadang perasaan ini muncul ketika di awal-awal anda merantau. Tidak hanya itu, bagi anda yang sudah cukup lama tidak pulang kampung, maka anda dapat mengalami homesick.

Apalagi jika anda sedang berada di dalam kamar seorang diri atau sedang menikmati makanan yang sering anda makan bersama dengan keluarga anda, maka anda akan merasakan homesick. Nah, jika anda mengalami homesick, maka anda dapat langsung menghubungi kedua orang tua anda ataupun keluarga terdekat anda.

Memutuskan untuk berkuliah yang memiliki jarak cukup jauh dengan kampung halaman anda sehingga mengharuskan anda untuk merantau bukanlah perkara mudah. Walaupun begitu banyak sekali orang-orang yang tetap memilih pilihan ini.

Namun, sebelum hal itu terjadi, anda harus berani untuk menghadapi tantangan-tantangan yang akan anda hadapi nantinya. Dari kelima tantangan tersebut, menurut anda, tantangan manakah yang paling berat?

Bhinneka: Bhinneka merupakan pionir B2B e-commerce di Indonesia yang melayani UKM, korporasi dan instansi pemerintah. Selama lebih dari 30 tahun Bhinneka melayani pengadaan barang dan jasa, seperti: gadget, PC/laptop, peralatan networking, produk MRO, elektronik kantor, furnitur, produk digital printing, software, servis, hingga jasa instalasi. Bhinneka bekerjasama dengan LKPP untuk layani pengadaan pemerintah melalui e-Katalog. Bhinneka juga mengembangkan Business Solutions yang menghadirkan IoT Solution, System Integration & Customized Solution, dan Infrastructure Solution. Sebagai perusahaan digital yang visioner, Bhinneka aktif memberikan solusi produk dan jasa terbaik untuk semua segmen konsumen bisnis melalui blog.
Related Post