Selain usia ban, ukuran tekanan angin ban ideal juga menjadi salah satu faktor penting yang perlu diperhatikan saat berkendara. Ukuran angin ban mobil yang tidak sesuai selain berbahaya juga dapat mengganggu kenyamanan saat berkendara.

Ada banyak faktor yang mempengaruhi kebutuhan tekanan angin pada mobil, salah satunya adalah pada jenis mobil beserta dengan berat kendaraan tersebut. Biasanya setiap pabrikan memiliki standar masing – masing yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan dan spesifikasi dari mobil itu sendiri.

Dalam artikel ini akan dibahas mengenai dampak dan risiko dari ukuran tekanan angin ban yang kurang atau berlebihan serta bagaimana mengetahui ukuran tekanan angin ban ideal dan aman untuk berkendara.

Bahaya Tekanan Angin Ban Mobil Kurang

Tekanan angin pada ban mobil dapat berkurang secara berkala, terlepas dari apakah mobil tersebut digunakan atau tidak. Tekanan angin akan berkurang lebih cepat apabila mobil digunakan secara rutin atau setiap hari.

Biasanya pengendara akan merasa tidak nyaman saat berkendara apabila tekanan angin pada ban kendaraan sudah kurang. Salah satu yang dirasakan misalnya tarikan mobil menjadi lebih berat. Selain tidak nyaman, ada beberapa bahaya dari membiarkan tekanan mobil kurang dan tidak diisi kembali, antara lain:

1. Ban lebih mudah slio
2. Kendaraan menjadi tidak seimbang
3. Tarikan kendaraan lebih berat
4. Pengereman menjadi tidak optimal
5. Ban menjadi cepat rusak dan mengalami pengikisan / kebotakan tidak merata
6. Lebih boros BBM

Bahaya Tekanan Ban Mobil Berlebihan

Apabila tekanan angin pada ban sudah kurang, maka Anda perlu menambah angin pada ban yang tekanan anginnya kurang. Namun sebaiknya Anda juga tidak mengisi tekanan angin pada ban hingga berlebihan.

Mungkin Anda berpikir mengisi atau menambah angin hingga tinggi agar lebih lama berkurangnya. Namun ternyata, tekanan angin yang berlebih juga dapat membahayakan keselamatan. Berikut ini beberapa bahaya dari tekanan ban mobil yang terlalu berlebihan, antara lain:

1. Mobil menjadi lebih susah di rem
2. Potensi mobil hilang kendali dalam kecepatan tinggi lebih besar
3. Mobil menjadi tidak stabil
4. Ban mudah slip
5. Ban berpotensi meledak

Cara Mengetahui Ukuran Tekanan Angin Ban Ideal

Untuk menghindari ketidaknyamanan serta menghindari bahaya saat berkendara, Anda perlu melakukan pengecekan tekanan angin pada ban mobil secara berkala. Umumnya di setiap SPBU kini terdapat tempat untuk mengisi tekanan angin.

Anda dapat memanfaatkan hal tersebut untuk mengecek tekanan angin pada ban kendaraan Anda saat mengisi bensin di SPBU. Apabila kurang, segera lakukan tambah angin. Pastikan Anda mengisi atau menambah tekanan angin pada ban sesuai dengan standar pabrikan.

Untuk mengetahui tekanan angin yang ideal untuk kendaraan Anda, Anda dapat mengeceknya pada buku petunjuk yang diberikan oleh pabrikan mobil. Atau cara lain adalah dengan memeriksa bagian bawah pada pilar sebelah kanan bagian pengemudi.

Pada bagian dalam pilar sebelah kanan ini, biasanya terdapat stiker petunjuk yang memberi tahu informasi mengenai tekanan ban baik untuk ban bagian depan maupun bagian belakang yang sesuai dengan standar pabrik. Anda dapat menggunakan stiker ini sebagai petunjuk dan panduan saat mengisi tekanan angin.